Gandeng Kepala-kepala Suku, Ketua DAP Wilayah III Doberay Utamakan Kondusifitas Manokwari

by -3,065 x dilihat

MANOKWARI — Ketua Dewan Adat Papua Wilayah III Doberay sekaligus Kepala Suku Besar Arfak Keturunan Irogi, Keliopas Meidodga mengajak seluruh warga masyarakat untuk tetap menjaga Kamtibmas di Kabupaten Manokwari.

“Warga masyarakat diminta untuk tidak terprovokasi dengan orang-orang yang tidak bertanggung jawab, yang menginginkan Kabupaten Manokwari tidak kondusif,” ajak Kepala Suku Besar Suku Arfak, sekaligus Ketua DAP wilayah III Doberay saat ditemui di kediamannya di Pasir Putih, Kamis (30/06/2022).

Lanjut Keliopas mengatakan, dimana bicara dari sisi adat ia menjamin penuh keamanan Kabupaten Manokwari.

”Kami dari awal sudah melakukan koordinasi dengan karateker bahwa saya siap untuk mendukung Pj Gubernur, untuk menjaga keamanan di Kabupaten Manokwari agar tidak terjadi segala cara untuk membuat kekacauan di Kabupaten Manokwari,” pesannya.

Menurutnya, jika berbicara politik silahkan langsung ke United Liberation Movement For West Papua (ULMW), jangan campur aduk dengan adat.

“Kami adat hanya menjaga manusia adat, dengan tanah adat, laut dan udara itu yang kami jaga. Itu merupakan tugas kami, supaya jangan ada lagi gejolak-gejolak lain, atau gerakan-gerakan politik yang berdampak pada masyarakat adat, berbicara politik itu sudah ada jalurnya sendiri. Saya mempunyai komitmen untuk Manokwari tetap aman dan tertib,” sambungnya.

Untuk warga masyarakat di imbau untuk tetap tenang dan konsekuen untuk menjaga kota Manokwari agar tetap aman.

“Agar kita lihat 5 tahun ke depan untuk pembangunan Otsus jilid II seperti apa. Saya minta agar Otsus jilid II ini pemerintah harus membangun masyarakat asli Papua itu nampak, agar bisa diketahui hasil dari Otsus jilid II nyata bagi masyarakat Papua. Jangan bicara pembangunan lalu itu tidak nyata, di Otsus jilid II ini harus nampak nyata untuk OAP,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.